Early Detection on Coral Bleach: Case Study at Puntondo, South Sulawesi

Abstract

Terumbu karang merupakan sumber daya alam yang sangat berharga dan merupakan ekosistem paling rapuh dan mudah punah di dunia. Terumbu karang yang sehat mempunyai peranan dan fungsi yang sangat penting bagi kehidupan, baik dari segi fisik maupun ekonomi. Namun dari banyak manfaat yang dimiliki. Terumbu karang seringkali terkena penyakit, salah satunya adalah bleaching yang disebabkan oleh pemanasan global dan diiringi dengan tekanan manusia terhadap terumbu karang yang juga semakin meningkat. Dengan memanfaatkan teknologi Jaringan Saraf Tiruan (JST) dengan metode Pengolahan Citra dan GLCM, penelitian ini mengembangkan sistem yang dapat mengidentifikasi bleaching pada terumbu karang. Metode pemerolehan data dilakukan dengan mengumpulkan foto karang sehat dan karang sakit (coral image acquisition). Metode pengembangan sistem yang dilanjutkan dengan pembentukan arsitektur aplikasi pada sistem menggunakan fitur GUI (Graphical User Interfaces) pada perangkat lunak Python. Hasil penelitian menunjukkan koefisien regresi sebesar 0,905. Selain itu, RMSE (Root Mean Square Error) adalah 0,5. Hal ini menunjkkan bahwa metode ini dapat digunakan untuk mengetahui lebih lanjut mengenai kondisi terumbu karang, sehat atau tidak sehat.