STUDI KELAYAKAN PENGGUNAAN ENERGI MATAHARI SEBAGAI PEMBANGKIT LISTRIK LISTRIK DI DUSUN PORO DESA BULUE KECAMATAN MARIORIAWA KABUPATEN SOPPENG

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui lokasi yang berpotensi sebagai tempat pembangunan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS), hasil perencanaan, dan kelayakan pembangunan pembangkit listik tenaga surya (PLTS) terpusat di Dusun Poro Desa Bulue Kecamatan Marioriawa Kabupate Soppeng. Tingkat kegunaan PLTS terpusat ditinjau dengan mengevaluasi daya yang dibangkitkan PLTS terpusat, menghitung kapasitas komponen PLTS yang terpasang, serta analisis kelayakan investasi PLTS terpusat di Dusun Poro Desa Bulue Kecamatan Marioriawa Kabupaten Soppeng yang ditentukan dengan Net Present Value dan Profitability Index. Setelah pengolahan data, hasil penelitian menunjukkan bahwa perhitungan kelayakan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS), dengan kebutuhan energi listrik harian 65 kWh/hari dengan insolasi matahari sebesar 3,12 kWh/m²/hari dan temperatur rata rata harian 25^oC energi listrik yang dibangkitkan sebesar 52 kWp. Komponen utama pembangkit listrk tenaga surya (PLTS) terpusat yaitu: panel surya, battery, MPPT dan inverter. Perkiraan biaya yang diperlukan untuk membangun pembangkit listrik tenaga matahari (PLTS) terpusat di Dusun Poro Desa Bulue Kecamatan Marioriawa Kabupaten Soppeng sebesar Rp. 1.556.848.195 dengan suku bunga 3,50% diperoleh biaya energi (cost of energy) Rp. 3.975,00/kWh dengan kelayakan investasi: Net Present Value (NPV) Rp. 517.843.766 dan Profitability Index (PI) 1,33..